Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2016

Desain Untuk Percetakan

DESAIN UNTUK PERCETAKAN Hal-hal yang sering diabaikan oleh para desainer grafis pemula yang akan mencetak hasil desainnya : 1. Lebihan (kalo gak salah dalam bahasa grafika adalah sisiran). Desainer pemula, sering sekali membuat desain “pres gambar”. Artinya untuk pesanan media dengan ukuran 20×30 cm, mereka mendesain dengan ukuran yang sama. Akibatnya setelah dicetak kemudian dipotong, ukuran medianya jadi tinggal 19,6 x 29,6 cm. Bagaimana seharusnya? Buatlah gambar atau desain dengan diberi kelebihan ukuran 2 mm keliling. Artinya sisi kiri dilebihi 2 mm, kanan 2 mm, atas 2 mm, dan bawah 2 mm. Contoh: Bila kita membuat brosur butuh ukuran jadi A3 atau 29,7 x 42 cm, maka ukuran desain paling tidak 30,1 x 42,4 cm. Begitu seterusnya. 2. Mode Gambar/ warna Gunakan Mode CMYK pada saat mendesain , karena printer apapun memakai mode/tinta CMYK ( Cyan-Magenta-Yellow-Black). Contohnya adalah CorelDRAW!. Program ini walaupun “dimasuki” foto berformat RGB pun secara oto...